ANALISIS DAN DESAIN TERMINAL SERVER
ANALISIS DAN DESAIN SISTEM JARINGAN
“ANALISIS DAN DESAIN TERMINAL SERVER”
KELOMPOK :
YAYANG FITRIA CHANDRA 1203257
JUMI ENIKE
PUTRI 1203248
PENDIDIKAN TEKNIK INFORMATIKA DAN KOMPUTER
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS NEGERI PADANG
2014
KATA PENGANTAR
Puji syukur
kami ucapkan kehadirat Allah SWT, yang atas rahmat-Nya kami dapat menyelesaikan
penyusunan makalah yang berjudul “Analisis dan Desain
Terminal Server”. Penulisan
makalah ini merupakan salah satu tugas yang diberikan dalam mata kuliah Analisis
dan Desain Sistem Jaringan di Universitas Negeri Padang.
Dalam
penulisan makalah ini kami menyampaikan ucapan terima kasih yang
sebesar-besarnya kepada pihak-pihak yang membantu dalam menyelesaikan makalah
ini, khususnya kepada Dosen kami yang telah memberikan tugas dan petunjuk
kepada kami, sehingga kami dapat menyelesaikan tugas ini.
Dalam
Penulisan makalah ini kami merasa masih banyak kekurangan baik pada teknis
penulisan maupun materi, mengingat akan kemampuan yang kami miliki. Untuk itu,
kritik dan saran dari semua pihak sangat kami harapkan demi penyempurnaan
pembuatan makalah ini.
Padang, 29
November 2014
Penulis
BAB I
PENDAHULUAN
A.
Latar
Belakang
Kemajuan
dunia komputer telah membawa
kemudahan-kemudahan dalam berbagai aspek sisi kehidupan manusia.
Perkembangan kemajuan teknologi komputer sangat berkembang pesat dan banyak
dipergunakan manusia untuk membuat suatu pekerjaan agar dapat menjadi lebih
mudah. Komputer sejak awal diciptakan digunakan khusus sebagai alat bantu
manusia, saat ini besar manfaatnya untuk digunakan dalam proses pengolahan
data, pertukaran data, pertukaran data antara pemakai dari komputer satu ke komputer
yang lain baik di bidang pendidikan, pemerintahan, maupun instansi swasta dan
bidang-bidang lainnya. Jaringan komputer adalah kumpulan komputer yang saling
berkaitan dan memiliki hubungan komunikasi antar komputer. Teknologi jaringan
(network) dengan segala bentuk dan macam jenisnya membuat manusia harus terus
selalu mengikuti perkembangan teknologi ini, sehingga dapat diterapkan ke dalam
kehidupan sehari-hari. Hubungan antar komputer memungkinkan terjadinya operasi
yang tidak mungkin dilakukan dalam keadaan stand alone. Pengembangan jaringan
komputer dengan banyak client/user memang akan memakan banyak resource mulai
dari hardware, software, brainware dan lainya. Hal ini tentunya akan
membutuhkan biaya yang besar. Jika biaya tersebut dapat ditekan seminim
mungkin, performa dari sistem akan menurun. Tetapi jika dikedepankan performa,
maka biaya yang akan dikeluarkan akan membengkak. Hal ini menjadi dilematis dan
perlu dicari solusinya tanpa harus ada dikorbankan. Linux Terminal Server
Project adalah sebuah teknologi yang memungkinkan kita membuat suatu jaringan
terminal yang murah. Teknologi tersebut membangun sebuah sentral yang dinamai
terminal server. Aplikasi terminal
server identik dengan pengurangan resource pada sisi client dengan anggapan seluruh/sebagian
dari aktifitas client akan diberi oleh
servernya. Alasan inilah yang digunakan sebagai pengurangan resources pada sisi
client, yakni berupa penghematan hardware dan software. Penghematan hardwarenya
diantara lain adalah tidak diperlukannya lagi harddisk, CD-ROM atau DVD-ROM
sebagai media storage disisi client.
B.
Rumusan
Masalah
1.
Apakah yang dimaksud dengan Client
server?
2.
Apakah yang dimaksud dengan Thin -
client?
3.
Apakah yang dimaksud dengan Terminal
Server?
4.
Apakah yang dimaksud dengan Remote Desktop
Connection?
C.
Tujuan
Penulisan
1. Untuk
mengetahui apakah yang dimaksud dengan Client server
2. Untuk
mengetahui apakah yang dimaksud dengan Thin - client?
3. Untuk
mengetahui apakah yang dimaksud dengan Terminal Server?
4. Untuk
mengetahui apakah yang dimaksud dengan Remote Desktop Connection?
BAB II
PEMBAHASAN
11 .
Client
Server
Client-Server
adalah arsitektur
jaringan yang memisahkan client(biasanya
aplikasi yang menggunakan GUI ) dengan server. Masing-masing client dapat meminta data atau informasi dari server. Sistem client server didefinisikan sebagai sistem terdistribusi, tetapi ada beberapa perbedaan karakteristik yaitu :
a a. Servis (layanan)
·
Hubungan antara proses yang berjalan pada mesin yang berbeda
·
Pemisahan fungsi berdasarkan ide layanannya.
·
Server sebagai provider, client sebagai konsumen
b.b. Sharing
resources
(sumber
daya),
Server bisa melayani
beberapa client pada waktu yang sama, dan meregulasi akses bersama untuk share
sumber daya dalam menjamin konsistensinya.
c. c. Asymmetrical protocol (protokol
yang
tidak
simetris ), Many-to-one relationship
antara client dan
server.Client selalu menginisiasikan dialog melalui layanan
permintaan, dan server menunggu secara pasif request dari client.
d.d. Transparansi lokasi, Proses yang dilakukan server boleh terletak
pada
mesin yang sama atau pada mesin yang berbeda melalui jaringan.Lokasi server harus mudah diakses dari client.
e. f. Mix-and-Match, Perbedaan server client platforms
f. Pesan berbasiskan
komunikasi,
Interaksi server
dan
client melalui pengiriman pesan yang menyertakan permintaan dan jawaban.
g. Pemisahan interface
dan
implementasi,
Server
bisa diupgrade
tanpa mempengaruhi client selama interface pesan yang diterbitkan tidak berubah.
Client Server System
Client / Server Application
Perbedaan Tipe Client-Server
1)
File Servers
·
File server vendors mengklaim bahwa mereka pertama menemukan istilah client-server.
·
Untuk sharing file melalui jaringan
1)
Database Servers
·
Client mengirimkan SQL requests sebagai pesan pada database server,selanjutnya hasil perintah SQL dikembalikan
·
Server menggunakan
kekuatan proses
yang
diinginkan
untuk menemukan
data yang diminta dan kemudian semua record dikembalikan pada client
1)
Transaction
·
Client meminta remote procedures yang terletak pada server dengan sebuah
·
SQL database engine.
·
Remote procedures ini mengeksekusi sebuah grup dari SQL statement
·
Hanya satu permintaan / jawaban yang dibutuhkan untuk melakukan
transaksi
1)
Groupsware Servers
·
Dikenal sebagai Computer-supported cooperative working
·
Manajemen semi-struktur informasi seperti teks, image, , bulletin boards dan aliaran kerja
·
Data diatur sebagai dokumen
1) Object Application Servers
·
Aplikasi client/server ditulis sebagai satu set objek komunikasi
·
Client objects berkomunikasi dengan server objects melalui Object Request
·
Broker (ORB)
·
Client meminta sebuah method pada remote object
1)
Web ApplicationServers (Aplikasi Web Servers)
·
World Wide Web adalah aplikasi client server yang pertama yang digunakan
untuk web.
·
Client dan servers berkomunikasi menggunakan RPC seperti protokol yang disebut HTTP.
1.
Thin
Client
Pernahkah
Anda mendengar istilah thin client? Anda barangkali belum bernah mendengarnya
jika Anda bukan orang IT atau orang jaringan. Tetapi, Anda mungkin pernah
menggunakan thin client dan tidak menyadarinya. Thin client adalah salah satu
jenis jaringan komputer yang sifatnya terpusat.
Jika
Anda ingin mengenal sedikit tentang thin client, berarti Anda berada pada blog
yang tepat. Berikut ini adalah sedikit penjelasan mengenai pengertian thin
client dan implementasinya.
Seperti
yang disebutkan di awal, thin client adalah salah satu bentuk jaringan komputer
terpusat. Bayangkan Anda berada pada suatu ruangan yang penuh dengan komputer,
laboratorium komputer misalnya. Seluruh komputer di ruangan itu terhubung
dengan jaringan. Di bagian depan ruangan terdapat sebuah komputer PC lengkap
yang bertindak sebagai server. Sedangkan sisanya adalah komputer client.
Komputer
client tersebut hanya berupa monitor, keyboard, dan mouse saja. Sedangkan CPU,
harddisk, RAM, dan komponen komputer lainnya berada di server. Jadi ketika Anda
menjalankan software di komputer client, itu sama saja Anda menjalankan software
yang berada di server.
Dari
sisi server, komputer-komputer client tersebut adalah layaknya “user” yang ada
pada system operasi. Bedanya, semua user tersebut aktif dalam satu waktu ketika
seluruh komputer client digunakan. Mengapa Menggunakan Thin Client? Tentunya
ada beberapa alasan mengapa menggunakan thin client. Berikut ini adalah
penjelasannya.
Keuntungan
pertama yang didapatkan dari menggunakan thin client adalah, kita hanya perlu
melakukan pengelolaan terhadap aplikasi yang lokasinya hanya ada di server.
Seperti pada penjelasan di atas, di dalam jaringan komputer dengan jenis thin
client hanya ada satu komputer yang diinstall software, yaitu server. Client
secara otomatis dapat menggunakan aplikasi yang telah diinstall di server
tersebut.
Keuntungan
yang kedua dari diterapkannya thin client adalah, kantor, sekolah ataupun
perusahaan yang menerapkannya dapat meminimalkan biaya infrastruktur komputer.
Sebanyak apapun komputer yang digunakan di dalam Thin client, pihak client
hanya membutuhkan monitor, mouse, keyboard, dan alat untuk menghubungkan antara
server dengan client saja. Artinya, tidak ada biaya CPU, RAM, hard disk dari
client-client tersebut.
Beberapa
kelebihan thin client lainnya :
·
Perawatan mudah.
Artinya kita tidak perlumeng-install software satu persatu tidak seperti jika
menggunakan pc biasa.
·
Terlihat lebih rapih.
Karena bentuk dari thin-clinet relative kecil (kurang lebih sebesar modem DSL)
dan dapat ditempel di belakang monitor LCD.
·
Management data lebih
mudah. Karena diposisikan sebagai user (remote desktop user), maka masing-masing
user memiliki file dokumen sendiri sesuai dengan nama user yang didaftarkan
saat proses instalasi server.
·
Management software
juga lebih mudah. Dengan system ini kita bias mengatur software apa yang bias
ditampilkan kemasing-masing user.
·
Penggunaan daya lebih
kecil. Jika dilihat dalam buku manual, thin-client ini hanya mengkonsumsi daya
sebesar maksimal 5V x 2 A atau maksimal 10 watt aja (efesiensi biaya).
·
Legalitas. Karena hanya
menggunakan 1 Operating Sistem, maka biaya yang dikeluarkan pun hanya untuk 1
OS.
2.
Remote
Desktop Connection
Ketika
bekerja di sebuah perusahaan, kita diperkenalkan dengan sebuah cara kerja baru
yang cukup menarik. Cara kerja ini dengan menggunakan remote desktop. Sebuah
cara kerja dimana kita dapat mengakses komputer inti yang menjadi pusat data di
ruangan utama dari ruang kerja yang disediakan perusahaan tempat proyek tengah
dilakukan.
Bagaimana
tidak enak, sebab jika kami harus melakukan sesuatu atau mengakses komputer
tersebut, kami tidaklah harus menuju ruangan utama melainkan mengerjakannya
cukup dari komputer di ruangan yang disediakan untuk kami. Hal ini tentu
menghemat waktu dan tenaga kami. Nah, dalam artikel ini bagaimana jika kita
membahas sedikit tentang remote desktop? Istilah yang mungkin anda sendiri
sudah sering atau pernah mendengarnya. Jika anda belum pernah mendengarnya,
tidak ada salahnya tetap menyimak bukan?
Fitur
Remote Desktop ini terutama dapat dinikmati pada komputer dengan sistem operasi
Windows XP. Selain Windows XP, sistem operasi yang memiliki fitur ini adalah
Windows Server 2003, Windows Vista dan Windows
Server 2008. Dengan fitur ini, anda dapat mengendalikan komputer dari jarak
jauh tak peduli dimanapun anda berada. Biasanya seperti itu. Dengan menggunakan
Remote Desktop ini, anda dapat mengakses data, menggunakan aplikasi, dan hal
lainnya meskipun anda jauh dari komputer anda tapi anda seolah-olah sedang
berada di depan komputer yang tengah anda akses secara remote tersebut. Selama
koneksi internet
anda cukup stabil, anda dapat mengakses bahkan memperbaiki komputer anda tanpa
harus berada di depannya.
Cara Penggunaan dan Kerja Remote Desktop
Remote
Desktop bekerja dengan menggunakan protokol RDP alias Remote Desktop Protocol.
Secara default, Remote Desktop ini bekerja pada TCP port 3389. Untuk dapat
menikmati fitur Remote Desktop ini, anda dapat menelisik langkah berikut :
·
Pastikan sistem operasi komputer
anda dan komputer tujuan remote desktop adalah sistem operasi yang memiliki
fitur Remote Desktop ini sebagaimana telah kami sebutkan di atas.
·
Remote Desktop bekerja dengan
menggunakan jaringan internet ataupun melalui jaringan WAN sehingga anda harus
memastikan koneksi jaringan internet anda
mendukung sehingga saat anda memanfaatkan fitur Remote Desktop ini lancar tanpa
beban apapun. Koneksi yang lamban dan tidak mendukung malah akan menjadi beban
dengan tidak merespon dengan baik aktifitas remote yang tengah anda lakukan.
Anda dapat pula menggunakan koneksi dengan bandwidth rendah dan tetap
memungkinkan anda untuk melakukan kontrol jarak jauh.
·
Akses Remote Desktop dengan mengklik
start menu, pilih All Programs, pilih Accessories, pilih Communication lalu
pilih Remote Desktop Connection. Jika anda sering menggunakan fitur
ini, biasanya secara otomatis muncul di daftar menu pada start menu dan semakin
memudahkan anda untuk mengaksesnya.
3.
Terminal
Server
Sebelum
kita masuk kepada pengertian dari terminal server, terlebih dahulu kita akan menjelaskan
apa itu server. Untuk lebih lengkapnya, kita dapat membacanya di bawah ini. Secara
umum server adalah sebuah komputer yang berisi program baik sistem operasi
maupun program aplikasi yang menyediakan pelayanan kepada komputer atau program
lain yang sama ataupun berbeda. Komputer server adalah komputer yang bisanya
dikhususkan untuk menyimpan data yang kan diguakan bersama, atau berbagi basis
data. server juga menggunakan sistam oprasi berbasis network ( Network
Operating System ) maka komputer server berisi informasi daftar user yang
diperbolehkan masuk ke server tersebut.
Terminal server adalah perangkat keras
atau server yang memungkinkan 1 atau lebih termianl untuk terkoneksi ke
jaringan Local Area Network (LAN) atau internet tanpa membutuhkan setiap
terminal mempunyai NIC (Network Interface Card) atau modem. Terminal disini
maksudnya bisa PC, printer atau perangkat lainnya dengan serial port
interfacenya RS-232 / RS-423. Terminal server bisa mendukung koneksi hingga 128
perangkat terminal. Terminal server bertindak saperti sebuah multiplayer yang
memungkinkan sejumlah komputer kecil, atau terminal-terminal yang lain, untuk
mengakses ke sebuah titik LAN yang sama. Terminal server digunakan untuk
menyediakan akses ke komputer pusat untuk sejumlah terminal dengan menggunakan
biaya yang rendah.
Terminal server adalah salah satu
arsitektur dari terminal service. Sebuah layanan yang
digunakan untuk mengakses data, aplikasi sampai dekstop windows yang terdapat
di sebuah komputer / server jarak jauh melalui sebuah jaringan. Terminal Server adalah
komponen server layanan Terminal. Ini menangani tugas otentikasi klien,
serta membuat aplikasi yang tersedia
dari jarak jauh. Hal ini juga dipercayakan dengan tugas membatasi klien sesuai
dengan tingkat akses yang mereka
miliki. Terminal Server menghormati kebijakan pembatasan perangkat lunak ysng dikonfigurasi, sehingga membatasi ketersediaan
software tertentu untuk hanya kelompok tertentu pengguna. Informasi sesi
remote disimpan dalam direktori
khusus, yang disebut Directory Session yang
disimpan di server.
Direktori sesi digunakan
untuk menyimpan informasi negara tentang sesi.. Server
terminal juga harus mengelola
direktori ini. Terminal Server dapat digunakan dalam cluster juga.
Salah
satu implementasi terminal server terdapat pada windows server 2008. Pada Windows Server 2008, telah secara signifikan dirombak. Sementara log in, jika
pengguna login ke sistem lokal
menggunakan akun Windows
Server Domain, dan dari sign-on yang sama
dapat digunakan untuk otentikasi sesi remote. Namun, ini memerlukan Windows Server 2008 menjadi terminal OS
server, sedangkan OS klien terbatas pada Windows
Server 2008, Windows Vista dan
Windows 7. Selain itu, terminal server dapat dikonfigurasi
untuk memungkinkan koneksi ke program individu, daripada seluruh desktop, dengan menggunakan fitur bernama RemoteApp. Terminal Services Web Access
(TS Web Access) membuat
invocable sesi RemoteApp
dari browser web. Ini termasuk kontrol TS
Web Access Web
Part yang mempertahankan daftar RemoteApps digunakan
pada server dan membuat daftar up
to date. Terminal Server juga dapat berintegrasi dengan Windows Sistem Resource
Manager untuk throttle penggunaan
sumber daya dari aplikasi remote.
Terminal
Server dikelola oleh Terminal Server Manager Microsoft Management Console snap-in. Hal ini dapat digunakan untuk mengkonfigurasi masuk persyaratan, serta untuk
menegakkan satu contoh dari sesi
remote. Hal ini juga dapat
dikonfigurasi dengan menggunakan Kebijakan
Grup atau Windows Management
Instrumentation. Hal ini, bagaimanapun,
tidak tersedia dalam versi klien
Windows OS, di
mana server pra-dikonfigurasi untuk memungkinkan hanya satu
sesi dan menegakkan
hak-hak account pengguna pada sesi remote, tanpa
kustomisasi apapun. Untuk
kelancaran komunikasi, dibutuhkan perangkat lunak yang menjembatani antara
computer client dengan computer server. Pada jaringan thin client, sumber daya
untuk client akan ditanamkan suatu terminal yang berfungsi untuk melayani
pengiriman dan permintaan data/informasi ke/dari server. Perangkat lunak ini
biasa disebut Client Terminal. Secara keseluruhan system ini disebut dengan
Preboot Execution Environment (PXE).
Proses
pengiriman dan permintaan data/informasi ini akan ditanggapi oleh perangkat
lunak server sebelum diproses oleh sumber daya server. Perangkat lunak ini
disebut dengan Terminal Server atau Server Metaframe.
Dalam
implementasinya, kedua perangkat lunak ini ditanam pada satu mesin yang sama
yaitu CPU server karena pengguna tidak memiliki system pemroses sendiri. Namun,
perangkat lunak ini bekerja pada sumber daya masing-masing yang dimiliki server
maupun client. Artinya, sumber daya yang dimiliki client merupakan pembagian
secara virtual dari sumber daya keseluruhan yang dimiliki computer server,
sehingga terminal client ditanam pada sumber daya yang telah divirtualisasikan
untuk client, sedangkan terminal server ditanam pada sumber daya yang
dialokasikan untuk server.
Terminal
Server dibangun untuk semua server Windows dan Windows XP / Vista
sistem desktop Profesional. Hal ini memungkinkan pengguna untuk login jarak jauh dari berbagai
jenis workstation dan "thin" klien. Dengan masuk pengguna membuat sendiri sesi klien
mereka di server.
Sejak diperkenalkannya
Windows XP, konsep remote login menjadi lebih akrab bagi pengguna Windows. Tapi mungkin masih ada beberapa
pertanyaan.
Jika Anda
dapat menjalankan semua aplikasi Anda
pada mesin desktop Anda, mengapa Anda harus masuk ke server terminal? Jawaban
sebagian besar berputar di sekitar
tema bahwa tidak semua yang Anda butuhkan adalah pada desktop Anda, misalnya: Anda
sedang duduk di sebuah workstation
UNIX dan membutuhkan
beberapa kemampuan yang hanya
Windows menyediakan. Anda sedang duduk di mesin
Windows XP / Vista dan membutuhkan
beberapa kemampuan yang tidak
terpasang pada PC desktop Anda,
tetapi tersedia di salah satu server Windows terminal yang dikelola oleh departemen.
Peningkatan kinerja
juga dapat dimungkinkan
bila menggunakan Terminal Server. PC desktop Anda
mungkin dapat melakukan tugas-tugas
tertentu, tetapi juga dapat menjadi tua atau lambat.
Atau Anda mungkin bekerja di rumah dan mengakses
file Anda --- yang
berada pada salah satu file server departemen - lebih lambat (oleh
standar net lokal) Link. Anda akan menemukan lebih cepat dalam kasus tersebut untuk login ke Terminal Server untuk mengedit spreadsheet besar Anda daripada untuk
mengedit pada PC rumah Anda,
karena yang terakhir akan memerlukan
men-download file dari direktori file server
Anda ke sistem rumah Anda, kemudian meng-upload hasil kembali ke file
server.
Beberapa komponen
penting dari terminal server :
·
Server, disini server
sangat dibutuhkan karena jika tidak ada server maka tidak akan ada terminal
server karena konsep dari terminal server adalah adanya server dan adanya
client
·
User dan Input Devices.
Ini juga sangat dibutuhkan dimana user disini adalah client dan input device
nya adalah perangkat yang digunakan untuk mengakses server melalui client
contohnya mouse dan keyboard.
·
Displays ini juga
penting karena jika tidak ada tampilan maka apa yang akan client akses.
·
Operating System dan Applications.
Dalam konsep terminal server, komputer server memerlukan OS dan Apllication
yang kemudian dapat diakses user atau client dari jarak jauh menggunakan remote desktop.
Hubungan
Thin client dengan terminal server
Fat Client
Dalam “Fat
Client” setiap PC mempunya prosesor, memory, harddisk drive masing – masing dan
Program. Dalam hal ini banyak sekali resouces atau sumber daya yang terbuang
pada mereka. Jika salah satu hard disk rusak maka data akan hilang dan mereka
harus memperbaiki dan melakukan update masing sehingga waktu yang dibutuhkan
lama.
Terminal Server
Sebuah terminal server adalah server dengan
spesifikasi tinggi. Terminal server memciptakan lingkungan untuk setiap thin
client yang terkoneksi. Dalam hal ini thin client meminimalisir resources nya
seperti memory dan aplikasinya. Tidak perlu lagi mengupdate dan mengembangkan
PC yang mahal dengan segala komponennya karena semua aplikasi yang dibutuhkan
ada di terminal server. Termasuk Patches, Service
Packs and Antivirus applications.
Cara kerja terminal server
Terminal
Server bekerja dengan
mengetahui bagaimana menanggapi proses
klien yang Anda berjalan
di UNIX atau Windows host lokal Anda. Ini
"klien terminal" menyajikan anda dengan jendela
yang mensimulasikan monitor lokal. Terminal Server
mengelola semua sumber daya komputasi
untuk Anda dan memberikan Anda dengan lingkungan
Anda sendiri. Server menerima
dan memproses semua stroke kunci dan klik
mouse yang dikirim oleh masing-masing
klien dan mengarahkan output display (audio dan video) untuk setiap klien yang sesuai. Anda memiliki akses ke semua sumber daya Anda berwenang
jaringan dan dapat menjalankan aplikasi yang dibuat tersedia untuk Anda
di server. Semua aplikasi
yang didukung oleh Windows 2003
Server dapat dijalankan melalui Terminal Server.
Diagram diatas menggambarkan bahwa terminal server
membuat lingkungan untuk setiap client atau usher yang terhubung. Jadi Client
mempunyai profile nya masing – masing dan juga mempunya copy an dari software
yang ada pada terminal server. Dimana pada terminal server tersimpan semua
resources yang dapat disumberdayakan termasuk software.
Ketersediaan Terminal
Server
Saat ini di departemen CSE kita memiliki lisensi yang memungkinkan pengguna untuk login ke dua Windows 2003 host:
Saat ini di departemen CSE kita memiliki lisensi yang memungkinkan pengguna untuk login ke dua Windows 2003 host:
·
aqua.cs.washington.edu
dalam domain CSERESEARCH, atau
dalam domain CSERESEARCH, atau
·
aria.cs.washington.edu
baik CSERESEARCH atau domain CSEPCLAB.
baik CSERESEARCH atau domain CSEPCLAB.
Untuk
sebagian besar, aqua dan aria memiliki
perangkat lunak yang sama diinstal
sebagai workstation di laboratorium pembelajaran.
·
Juga,
semua sistem Windows XP Professional bertindak sebagai
server terminal dan
memungkinkan remote login Desktop,
sehingga Anda juga dapat masuk ke sistem desktop XP Allen Center dari sistem rumah Anda.
Terminal
Server Klien
·
Microsoft
RDP Client untuk
Windows. Untuk mengakses terminal server client
menggunakan Remote desktop protocol
·
Remote Desktop
Connection. Microsoft menyediakan
"Remote Desktop Connection"
alat yang memungkinkan Anda untuk
terhubung ke server terminal.
Menggunakan RDP Microsoft
(Remote Desktop Protocol) untuk berkomunikasi dengan Server Terminal. Jika
hal ini belum diinstal pada
workstation Windows AndaSumber: http://www.ahlikompie.com/sekilas-mengenai-remote-desktop-connection-1003.html
Kelebihan :
·
Resources tidak
terbuang sia – sia karena resources ada di Server
·
User tidak perlu
menginstall aplikasi yang dibutuhkan karena di server sudah ada dan tinggal
diakses
·
Biaya murah karena
tidak perlu Pc yang mahal untuk mengakses Terminal Server
·
User tidak perlu ke
ruang server untuk mengakses server
Kekurangan :
·
Membutuhkan local
computer yang rentan terkena virus dan spyware karena antivirus terinstall di
server
·
Software yang digunakan
setiap user harus sama karena software berasal dari server.
·
Performance nya akan
rendah jika server rusak
·
Ada beberapa software
yang tisak sesuai karena terminal server berjalan di windows. Misalnya windows
server 2008 nah ada beberapa yang tidak sesuai jika diinstall di server
·
Tidak untuk multimedia
seperti video dan sound karena didesain untuk business
c contoh perangkat terminal server yang dikeluarkan Sena Technologis
BAB III
PENUTUP
A.
Kesimpulan
Terminal
server adalah hardware yang digunakan seperti konsep model client server. Dalam
model klien/server, sebuah aplikasi dibagi menjadi dua bagian yang terpisah, tapi masih merupakan sebuah
kesatuan yakni komponen klien dan
komponen server. Komponen klien juga sering disebut sebagai
front-end, sementara komponen server
disebut sebagai back-end. Komponen klien dari aplikasi tersebut dijalankan
dalam sebuah workstation dan menerima
masukan data dari pengguna. Komponen klien tersebut akan menyiapkan data yang dimasukkan oleh pengguna dengan
menggunakan teknologi pemrosesan
tertentu dan mengirimkannya kepada komponen server yang dijalankan di atas mesin server, umumnya
dalam bentuk request terhadap beberapa
layanan yang dimiliki oleh server. Komponen server akan menerima request dari klien, dan langsung memprosesnya
dan mengembalikan hasil pemrosesan tersebut kepada klien. Klien pun menerima
informasi hasil pemrosesan data yang dilakukan server dan menampilkannya kepada
pengguna, dengan menggunakan aplikasi yang berinteraksi dengan pengguna.
Terminal server mengizinkan user berbagi sumber daya bersama misalnya OS dan aplikasi
yang terinstall di server. Dan juga OS dan banyak aplikasi diinstall di server,
jadi kita tidak menginstall aplikasi itu di tiap klien tapi hanya di satuserver.
kemudian setiap klien mengakses aplikasi itu melalui remote desktop. Remote
Desktop adalah salah satu fitur yang terdapat di dalam sistem operasi Microsoft
Windows XP, Windows Server 2003, Windows Vista, dan Windows Server 2008, yang
mengizinkan penggunanya untuk terkoneksi ke sebuah mesin jarak jauh seolah-olah
mereka duduk di depan mesin yang bersangkutan. Remote Desktop menggunakan
protokol Remote Desktop Protocol (RDP), dan secara default berjalan di TCP port
3389. Remote Desktop menggunakan protokol Remote Desktop Protocol (RDP), dan
secara default berjalan di TCP port 3389. Remote Desktop Protocol (sering
disingkat menjadi RDP) adalah sebuah protokol jaringan yang digunakan oleh Microsoft Windows
Terminal Services dan Remote Desktop.
RDP dibuat berdasarkan protokol T.120 yang spesifikasinya diumumkan oleh International Telecommunication Union
(ITU), yang juga merupakan protokol yang
digunakan di dalam perangkat lunak konferensi jarak jauh Microsoft NetMeeting. Klien-klien yang mendukungnya
bervariasi, mulai dari sebagian besar sistem operasi Windows 32-bit (termasuk
Windows CE dan PocketPC), hingga sistem operasi lainnya, seperti Linux, FreeBSD, UNIX Solaris, dan Apple Mac OS X.
Secara default, server yang membuka
protokol ini, akan membuka port TCP 3389.Klien mengakses terminal server
menggunakan remote desktop connection.
DAFTAR PUSTAKA
Emerson.
Februari 2014. “OpenEnterprise Terminal Services Reference Guide (V2.83)”. 27
November 2014.
Fujitech2000.
“Thin Client”. 27 November 2014. http://www.kaskus.co.id/thread/52e14bcac2cb177c228b4626/pengertian-thin-client-beserta
kelebihan-thin-client
Imran
Lubis, Haida Dafitri. November 2014. “Journal Implementasi Linux Terminal
Server Project (LTSP)”. ISBN 978‐602‐19837‐0‐6. 27 November
2014
Kanter,
Joel. November 2014. “Understanding Thin-Client/Server Computing”. ISBN
1-57231-744-2. 27 November 2014.
Washington
edu. “Terminal Server”. 27 November 2014. https://www.cs.washington.edu/lab/sw/uwcsehydra.html
Webopedia.
“Terminal Server”. 27 Novemmber 2014. http://www.webopedia.com/TERM/T/terminal_server.html
Semoga artikel ANALISIS DAN DESAIN TERMINAL SERVER bermanfaat bagi Anda. Jika kamu suka dengan artikel ANALISIS DAN DESAIN TERMINAL SERVER ini, like dan bagikan ketemanmu.
Posting Komentar